Di ahad terakhir di bulan dzulhijjah, PAC Fatayat NU Sidoarjo kota melaksanakan kegiatan Diba’ Kubro pada tgl 30 Juni 2024 bertempat di Masjid Nurul Hidayah ranting Sarirogo.
Kegiatan Diba’ Kubro meliputi kegiatan Pembacaan Diba’, Istighotsah, dan tausiyah dari bunyai untuk menambah ilmu, keimanan dan ketaqwaan kita sebagai umat Islam yg berasaskan ahlussunah wal jamaah.
Adapun Open table dari beberapa bidang diantaranya bidang kesehatan bekerjasama dengan klinik Anugrah Karya Medika berupa pengobatan dan pemeriksaan kesehatan yang harga lebih murah dari biasanya. Bidang hupolad memfasilitasi pengajuan sertifikat halal yang dikeluarkan oleh kemenag. Sedangkan Bidang organisasi menyediakan atribut kelengkapan Fatayat.
Bidang-bidang diatas diharapkan bisa mengembangkan dan memajukan organisasi Fatayat NU Sidoarjo kota dengan semakin baik. Jelas ketua PAC Fatayat NU disela sambutannya.
Kerjasama dengan Banom pun harus dibangun secara bagus untuk kemajuan organisasi Nahdlatul Ulama. Termasuk dalam pendataan wakaf yg bernadzir NU yang ada di ranting-ranting. Baik ranting Muslimat Fatayat Ansor maupun IPNU IPPNU. Sedikit sambutan dari ketua MWC NU Sidoarjo kota.
Terselip pesan dari bunyai bahwa nikmat yang paling rendah adalah nikmat harta. Dan nikmat yang paling tinggi adalah nikmat sehat. Maka dari itu, jangan sampai kita sia-siakan kenikmatan yang berupa kesehatan ini, mari kita isi dengan mengikuti kegiatan yang masih mempertahankan tradisi Nahdlatul Ulama.
Sekilas pemaparan baik dari ketua PAC Fatayat, ketua MWC NU Sidoarjo kota, maupun Bu nyai, dapat disimpulkan bahwa organisasi merupakan satu kesatuan perkumpulan yang harus dijaga keharmonisannya.
Keharmonisan semakin kuat, semakin jayalah Nahdlatul Ulama ila Yaumil qiyamah.