Ngaji Rutin Hujjah Aswaja An Nahdliyah pada Selasa, 2 Juli 2024 kemari sedikit berbeda. Hal ini dikarenakan Penceramah yang hadir saat itu adalah Ketua BWI Sidoarjo yang sangat ahli dalam perwakafan. Beliau adalah H. Ruhu Sahid Thoha,S.Pd.
Sesuai dengan jadwal pengisi kegiatan Ngaji Rutin Selasa Kliwon yang sudah ditentukan oleh jajaran syuriyah, maka H. Ruhu Sahid terjadwal mengisi acara pengajian tanggal 2 Juli 2024.
Dalam pengajiannya, H. Ruhu menyampaikan pentingnya kita sebagai kader NU bukan hanya mengamalkan amaliah ahlus sunnah wal jamaah an nahdliyah tetapi juga bagaimana kita bisa menjaga amaliah tersebut dapat terus dilaksanaakan di masjid – masjid dilingkungan sekitar kita.
Sudah tidak dapat dipungkiri jika Masjid adalah bukan hanya sebagai tempat ibadah melainkan sebagai tempat media dakwah dan penyampaian ajaran. Saat ini banyak sekali masjid – masjid yang dulunya kental sekali melakukan amaliah – amaliah Aswaja An Nahdliyah sekarang mulai ditinggalkan karena takmir – takmirnya sudah bukan golongan dari Nahdlatul Ulama. Maka ini sungguh sangat ironi, saat para pewakif yang telah mewakofkan tanah dan atau juga bangunannya kepada Jamiiyah Nahdlatul Ulama malah karena keteledoran dan kurangnya pengetahuan takmir tentang administrasi wakaf masjid maka bisa jadi malah amaliah yang dilaksanakan di masjid tersebut bukan lagi amaliah yang dilakukan oleh warga nahdliyin bahkan malah ada yang dilarang.
Maka pesan beliau, H. Ruhu Sahid Thoha kepada para jamaah yang hadir dalam pengajian adalah bagaiman peran kita sebagai kader NU mampu menyelamatkan aset NU dan terus menggalakkan amaliah – amaliah NU di masjid-masjid lingkungan kita. Selain itu perlunya kita peduli akan pentingnya administrasi dalam masjid baik manajemen masjid seperti legalitas takmir maupun tentang legalitas status tanah dan bangunan yang harus benar – benar sudah ner nadzir Nahdlatul Ulama.
Acara ngaji rutin diawali dengan Iftitah dan Istighosah yang dipimpin oleh Katib Syuriyah MWC NU Sidoarjo , Ust. Is’roi Al Ishaqi, SE,MM dan ditutup dengan Doa yang juga dipimpin oleh Katib Syuriyah MWC NU Sidoarjo.